Tuesday, 13 August 2013

Apa Bahayanya Anak Kecil Yang Menonton TV Lebih Dari 3 Jam?

Film kartun dan berbagai tayangan televisi masa kini mungkin bisa menemani anak-anak kita. Namun sayangnya, banyak orang tua yang tak memperhatikan durasi menonton televisi pada anak-anaknya.

Menonton televisi lebih dari 3 jam setiap hari bagi anak kecil, ternyata bisa membahayakan kemampuan bicara, kosa kata dan kemampuan matematika seorang anak. Dilansir dari Dailymail, setiap 2 jam anak menonton televisi, sudah bisa mempengaruhi kemampuan akademis mereka.

Beberapa bahaya yang mengintai antara lain adalah rawannya seorang anak untuk mengalami pembully-an akibat terlalu banyak nonton televisi. Hal ini disebabkan oleh kurangnya ikatan pengasuhan, kurangnya perhatian dan kurang sehatnya tubuh sang anak.

Seharusnya, seorang anak mendapatkan waktu pengasuhan lebih banyak dibandingkan dengan waktunya menonton TV. Hal ini disampaikan oleh Profesor Linda Pagani dari Universitas Montreal yang mengatakan bahwa ada hubungan antara waktu si kecil menonton layar kaca dengan resiko pada kemampuan motorik dan psiko sosial mereka nantinya.

Menurut saran Profeson Linda, sebaiknya anak kecil di bawah 2 tahun tidak menonton televisi lebih dari dua jam. Untuk mewujudkan hal ini, tentunya dibutuhkan kesadaran dari orang tua untuk membuat metode pengasuhan dan pendidikan yang baik.

Setiap tambahan satu jam menonton televisi menurut Pagani, sudah memberikan pengaruh negatif. Meski saat ini banyak orang tua yang sibuk, namun tak sebaiknya menukar waktu kebersamaan dengan anak Anda dengan film kartun atau film anak yang mungkin disukainya, namun belum tentu ia butuhkan.

Bila Anda ingin anak-anak mengalami pertumbuhan yang prima dan baik, sebaiknya mengutamakan kualitas komunikasi dan pengasuhan dengan sang anak. Dengan demikian, mereka tak akan menjadi pribadi yang bergantung pada teknologi, namun lebih mudah menyerap pendidikan mengenai kehidupan dan norma. Sehingga mereka akan lebih mudah berhubungan sosial dan melakukan aktivitas akademis dengan lebih baik nantinya.

sumber

No comments:

Post a Comment