Bahan Rahasia Coca-Cola Adalah Air Ludah ?

Selama ini coca-cola selalu menjadi minuman yang banyak disukai oleh orang. Minuman ini akan disajikan pada banyak kesempatan terutama di restoran-restoran dengan menu cepat saji. Namun tahukah Anda bahwa ternyata bahan rahasia coca-cola adalah air ludah?. Ya itu memang benar karena rahasia ini telah diungkapkan oleh seorang mantan eksekutif dari perusahaan tersebut. Mantan eksekutif tersebut sakit hati karena sudah dipecat dan diperlakukan tidak adil selama masa akhir jabatannya, karena itulah ia kemudian membocorkan berita ini pada sebuah website berita online yang bernama “weekly world” news melalui sebuah email. Mengejutkan bukan bahwa ternyata yang membuat coca-cola terasa berbeda adalah air ludah.

Bagaimana Bila Ternyata Bahan Rahasia Coca-Cola Adalah Air Ludah?
Air ludah yang digunakan oleh coca-cola tersebut memang air ludah manusia, tetapi tidak sembarang air ludah yang digunakan karena mereka mendatangkan air ludah spesial dari Peru karena air ludah dari orang Peru dianggap paling lezat. Ternyata menurut beberapa antropologis penggunaan air ludah dalam membuat minuman sudah dilakukan selama ratusan tahun oleh orang Peru. Mereka membuatnya dalam bentuk Mazato yaitu sejenis minuman berkarbonasi yang dibuat menggunakan air ludah manusia yang sudah difermentasi bahkan minuman ini sudah menjadi salah satu minuman pokok dalam makanan utama dari orang Peru. Dan kebiasaan unik inilah yang kemudian menjadi inspirasi minuman coca cola yang kita kenal saat ini.

Menurut cerita dari pegawai eksekutif tersebut coca-cola mendatangkan air ludah yang sudah difermentasi tersebut langsung dari Peru dalam tong besar kemudian mereka akan mencampurnya dengan air berkarbonasi serta pewarna makanan. Kemudian mereka menambahkan gula sirup jagung maka jadilah minuman coca-cola yang sudah kita kenal saat ini.

Ketika ditanyakan kenapa pegawai eksekutif tersebut mengatakan bahwa ternyata bahan rahasia coca-cola adalah air ludah, ia berkata bahwa ia ingin balas dendam pada coca-cola karena telah memecatnya dengan tidak memberikan pesangon yang layak. Ia juga mengatakan bahwa ia sudah bekerja selama 20 tahun, namun perusahaan tidak memiliki niatan untuk membalas jasanya, bahkan ia juga tidak digaji untuk waktu dua minggu terakhir ia berkerja di coca-cola. Karena itulah ia kemudian berpikir bahwa mengungkap rahasia ini akan menjadi cara yang tepat untuk membalas perbuatan mereka.

Sejak dahulu, rahasia ini sudah disimpan dengan sangat rapat oleh perusahaan agar tidak bocor ke tangan publik. Bahkan formula asli yang dibuat oleh John Pemberton pada awalnya di tahun 1886 masih dijaga dengan sangat ketat dalam sebuah lemari besi bertekanan yang disimpan di markas besar coca-cola yang terletak di Georgia walaupun ternyata bahan rahasia coca-cola adalah air ludah.

Meskipun menurut hukum federal semua perusahaan harus menuliskan bahan-bahan pembuat dari coca-cola, namun perusahaan dapat dengan jeli menyembunyikan bahan air ludah tersebut dengan menuliskan bahan tersebut sebagai perasa makanan natural serta buatan. Hal ini tentu saja dilakukan karena mereka tidak mungkin mencantumkan air ludah sebagai bahan baku yang nantinya akan membuat produk mereka menjadi tidak laku lagi.

Dalam sebuah poling online yang dilakukan oleh coca-cola sendiri sebanyak 88% koresponden yang mengkonsumsi minuman berkarbonasi mengatakan bahwa mereka tidak akan mengkonsumsi minuman apapun jika mereka mengetahui ada air ludah dalam bahan pembuatnya. Jika ternyata bahan rahasia coca-cola adalah air ludah maka mereka akan meninggalkan minuman tersebut meskipun rasanya memang sangat enak.