Mie instan memang salah satu makanan yang praktis,gampang banget ditemukan,serta rasanya yang sedap dan gurih menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang. Selain itu,mie instan juga memiliki daya simpan yang relative lama,serta harganya yang terjangkau menjadikan makanan keriting ini menjadi pilihan bagi mereka yang tinggal sendiri seperti mahasiswa yang tinggal di kost-an. Mie instan ini emang klop banget buat mereka yang notabennya jarang memiliki waktu untuk memasak,atau mungkin memang tidak bisa memasak hahaha (no offense gan,piss)
Pada kesempatan kali ini,saya akan sedikit membahas tentang bahaya makan mie instan pake air sisa rebusan,khususnya pada mie rebus. Makan mie pake air sisa rebusan? Yaiyalah bahaya,yang bener kan makan mie itu pake piring sama sendok *ROTFL . Tapi yang saya maksut disini bukan itu gan hahaha,yang saya maksut disini adalah bahaya kalo agan sista makan mie terus kuahnya itu pake air sisa rebusan.
Mungkin agan sista disini udah penasaran,apasih bahayanya kalo kita makan mie terus kuahnya itu pake air sisa rebusan? Salah satu bahayanya terletak pada kandungan bahan pengawetnya atau mungkin penyedap rasa yang ada pada mie instan yang apabila dikonsumsi terlalu lama akan banyak menimbulkan dampak negative bagi tubuh kita. Selain itu kandungan karbohidrat,mineral vitamin,serta serat yang berguna untuk tubuh kita yang terkandung didalam mie instan tidaklah cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan keseimbangan gizi yang di perlukan untuk tubuh kita.
Memang yang paling beresiko pada mie instan yaitu pada kandungan bahan pengawetnya,yaitu Monosodium Glutamat atau biasa disebut MSG,serta beberapa bahan pewarna makanan yang ada pada mie instan. Air sisa rebusan mie instan juga mengandung minyak yang fungsinya tidak lain untuk menggantikan minyak yang biasa kita gunakan ketika menggoreng makanan pada umumnya.Itulah mengapa air sisa rebusan mie instan terlihat keruh dan berminyak.
Ini yang membuat kuah sisa rebusan mie instan sangat berbahaya apabila ikut dikonsumsi bersama mie instan yang akan agan santap dalam sebuah mangkuk.
Selain kuah sisa rebusan mie instan, mie instannya sendiri juga tergolong berbahaya bagi tubuh agan sista apabila dikonsumsi secara berlebihan.Memang benar air rebusan mie instan yang pertamakali bakal mengeluarkan minyak serta zat kimia yang lain yang terkandung dalam mie instan,namun bahan pengawet serta kandungan lain yang beresiko untuk kesehatan agan sista gak bakal hilang 100%. Ia cuma bakal menyusut sedikit saat air rebusan pertama kali di buang,namun kandungan yang akan membahayakan tubuh masih tetap melekat walaupun itu sebagian.
Agan sista juga mesti tau,pemakaian bahan pengawet dalam mie instan tidak selamanya membahayakan tubuh,hal ini lantaran produsen mie instan juga pasti bakal ikut standard keamanan yang diputuskan Tubuh pengawas Obat serta Makanan atau yang biasa dikenal dengan BPOM. Namun tidak menutup kemungkinan kandungan bahan kimia berbahaya ini tetep punya potensi dan berperan dalam kesehatan agan sekalian apabila mengkonsumsi secara berlebihan.
Mungkin agan sista disini udah penasaran,apasih bahayanya kalo kita makan mie terus kuahnya itu pake air sisa rebusan? Salah satu bahayanya terletak pada kandungan bahan pengawetnya atau mungkin penyedap rasa yang ada pada mie instan yang apabila dikonsumsi terlalu lama akan banyak menimbulkan dampak negative bagi tubuh kita. Selain itu kandungan karbohidrat,mineral vitamin,serta serat yang berguna untuk tubuh kita yang terkandung didalam mie instan tidaklah cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan keseimbangan gizi yang di perlukan untuk tubuh kita.
Namun,memang yang paling beresiko pada mie instan yaitu pada kandungan bahan pengawetnya,yaitu Monosodium Glutamat atau biasa disebut MSG,serta beberapa bahan pewarna makanan yang ada pada mie instan. Air sisa rebusan mie instan juga mengandung minyak yang fungsinya tidak lain untuk menggantikan minyak yang biasa kita gunakan ketika menggoreng makanan pada umumnya.Itulah mengapa air sisa rebusan mie instan terlihat keruh dan berminyak.
Ini yang membuat kuah sisa rebusan mie instan sangat berbahaya apabila ikut dikonsumsi bersama mie instan yang akan agan santap dalam sebuah mangkuk.
Selain kuah sisa rebusan mie instan, mie instannya sendiri juga tergolong berbahaya bagi tubuh agan sista apabila dikonsumsi secara berlebihan.Memang benar air rebusan mie instan yang pertamakali bakal mengeluarkan minyak serta zat kimia yang lain yang terkandung dalam mie instan,namun bahan pengawet serta kandungan lain yang beresiko untuk kesehatan agan sista gak bakal hilang 100%. Ia cuma bakal menyusut sedikit saat air rebusan pertama kali di buang,namun kandungan yang akan membahayakan tubuh masih tetap melekat walaupun itu sebagian.
Agan sista juga mesti tau,pemakaian bahan pengawet dalam mie instan tidak selamanya membahayakan tubuh,hal ini lantaran produsen mie instan juga pasti bakal ikut standard keamanan yang diputuskan Tubuh pengawas Obat serta Makanan atau yang biasa dikenal dengan BPOM. Namun tidak menutup kemungkinan kandungan bahan kimia berbahaya ini tetep punya potensi dan berperan dalam kesehatan agan sekalian apabila mengkonsumsi secara berlebihan.
Berikut tips buat agan cara memasak mie instan yang sehat dari beberapa ahli :
1. Jangan terlalu sering mengonsumsi mie instan
Ada beberapa kandungan berbahaya pada mi instan, yakni bahan pengawet dan pewarna. Jika melalui sistem sekresi manusia, butuh sekitar 4 hari untuk mengeluarkan dan menghilangkan bahan pengawet. Jadi, apabila zat-zat tersebut terlalu sering dikonsumsi, dapat mengendap dalam tubuh dan bersifat karsinogenik atau merusak. Oleh karena itu, jika kita salah satu penggemar mie instan, sebaiknya mengonsumsi mie instan dengan durasi 4-5 hari sekali. Lebih lama dari itu, lebih baik lagi.
2. Rebus Mie Instan Minimal 2 Kali, Jangan Konsumsi Air Rebusan Pertama
- Saat memasak mie instan goreng, setelah direbus, tiriskan dan bilas terlebih dahulu dengan air matang
- Saat memasak mi kuah, buang air rebusan pertama, ganti dengan air matang yang lain
Kedua hal ini untuk meminimalisasi pengawet yang masuk ke dalam tubuh.
3. Kalau memungkinkan, ganti bumbu bawaan mie dengan bumbu dapur
Ganti bumbu yang ada di dalam kemasan mie instan dengan bumbu dapur alami, yakni menggunakan bawang putih, merica, kemiri, garam, dan minyak sayur. Jika tidak sempat menambahkan bahan-bahan tersebut, gunakan bumbu instan tersebut setengahnya saja. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi zat pengawet masuk ke dalam tubuh.
4. Terapkan Prinsip Bergizi, Beragam, dan Berimbang
Mie berfungsi sebagai sumber karbohidrat sehingga saat konsumsi mie sebaiknya dilengkapi dengan sayuran dan sumber protein seperti telur, ayam, ikan, tahu, tempe, dan sebagainya. Sayuran, sebaiknya jangan direbus terlalu lama karena dapat mengurangi zat gizinya. Sayuran, sebaiknya direbus dengan air yang berbeda yang digunakan untuk merebus mie instan.
5. Waspada saat membeli, cermati kemasan
Lihat tanggal kedaluwarsa, komposisi, logo halal, pastikan juga kemasan tidak cacat atau robek.Kemasan yang cacat atau robek, memungkinkan terjadinya kontaminasi dari berbagai macam serangga.
No comments:
Post a Comment