Monday, 11 February 2013

Kawasaki Z250 Akan Muncul Pertama kali di Indonesia


Kawasaki Z250 berbeda dengan Kawasaki seri Z lain yang harganya selangit. Motor ini hanya dihargai 48,5 juta OTR (on the road). Selain itu, Kawasaki Z250 dipastkan menjanjikan kenyamanan tersendiri dalam berkendara karena memang didesain untuk pemakaian di dalam kota dan touring. Masalah spesifikasi, z250 sama persis dengan Ninja 250F1. Dan Indonesia, menjadi negara pertama yang dipilih Kawasaki untuk memasarkan model ini.

Gagah dan tangguh. Demikian kesan pertama kali melihat Kawasaki Z250. Motor untuk kaum Adam ini memang diproduksi di Thailand, tapi Indonesia adalah negara pertama yang memperkenalkannya. Motor ini diyakini sebagai yang tercepat dan terbaik di kelasnya.

Berbeda dengan produk-produk sport Kawasaki sebelumnya, Kawasaki Z250 cuma memiliki tiga pilihan warna: hitam, merah, dan putih. Tak ada lagi warna hijau lemon yang biasanya menjadi ciri khas Kawasasaki. Ini merupakan salah satu strategi pasar KMI (Kawasaki Motor Indonesia) yang menginginkan motor ini sebagai pencipta sejarah baru di Indonesia.

Ditargetkan oleh Mitsuhiko Okada, Direktur Marketing PT KMI, ditargetkan penjualan Z250 adalah 500 unit perbulan. Hargnya sendiri, seperti disebutkan di muka, cuma Rp 48,5 juta OTR Jakarta. Lebih murah dari Ninja 250 yang seharga 51 jutaan.

Dari segi spesifikasi, Z250 sama persis dengan Ninja 250F1. Seperti dikutip dari Kompas, Z250 memiliki, “Secara spesifikasi dijamin sama persis, mulai dari mesin pararel twin 249cc DOHC, sistem pengabutan injeksi, rasio kompresi 11,3:1, hingga transmisi enam percepatan. Tenaga yang dikeluarkan, sama dengan Ninja 250, 32 PS di 11.000 rpm, dan torsinya 21 Nm pada 10.000 rpm. Kaki-kaki termasuk suspensi juga sama, baik untuk roda depan maupun belakang.”

Tampilannya dijamin gahar. Lampu depan yang mirip Z800 menyiratkan kesan garang. Sementara model tangki bensinnnya tinggi dan melebar di atas, mampu menampung 17 liter.

Sebagai petarung jalanan, Z250 akan membuat pengendaranya nyaman. Stangnya bukan model jepit, lebih tinggi dan gampang dijangkau. Pijakan kaki agak dimajukan. Dan dengan demikian, posisi kala berkendara akan lebih tegak.

sumber

No comments:

Post a Comment