Thursday 24 July 2014

Mengapa ya Perut Keroncongan Kalau Sedang Lapar?

Inilah jawaban Mengapa ya Perut Keroncongan Kalau Sedang Lapar: Bunyi perut berasal dari proses pencernaan. Otot-otot peristaltik yang mendorong dan menggerakkan makanan berkontraksi. Kontraksi ini membantu proses pencampuran makanan, cairan, dan zat lainnya menjadi suatu adonan lengkat. Makanan, cairan, dan campuran adonan yang lengket akan bergerak termasuk juga gas dan udara dalam usus. Semua bahan-bahan ini akan terdorong dan pecah menjadi bagian-bagian yagn mudah diserap. Kumpulan udara dan gas dalam usus juga akan tertekan sehingga menghasilkan bunyi. Timbulnya bunyi pada perut dapat terjadi kapan saja, tapi kalau ada makanan di dalam perut atau usus kecil, suaranya jadi lebih pelan.

Kalau kita merasa lapar, hanya dengan melihat, mencium aroma, atau memikirkan makanan akan membuat sistem pencernaan mengirimkan sinyal kepada otak supaya semua sistem siap untuk menyambut datangnya makanan. Hal ini menyebabkan otot yang berada di perut dan usus mulai bergerak dan melepaskan cairan pencernaan yang kemudian berinteraksi dengan udara dan gas yang ada di dalam usus kita. Seringnya proses ini berlangsung damai tanpa bunyi tetapi kadangkala berpotensi mengeluarkan suara di dalam perut. Bunyi yang dihasilkan perut saat lapar ini secara medis disebut borborygmi. Nah, karena perut dalam keadaan kosong maka suara ini jadi lebih keras terdengar.

sumber

No comments:

Post a Comment